Info Menarik
Loading...

Evolusi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri

Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri sudah berjalan kurang lebih selama 17 tahun. Program ini lahir untuk menjawab benang kusut kemiskinan di Indonesia pasca krisis moneter. Keterlibatan warga di perdesaan dan perkotaan menjadi kunci pamungkas penanganan kemiskinan dan pembangunan. Selain itu, peran serta perempuan dan kelompok terpinggirkan juga mempunyai peranan yang sangat berarti. Program ini menjadi program pembangunan berbasis komunitas terbesar di dunia.

Pada tahun 1997-1998 krisis moneter melanda negeri kita tercinta Indonesia. Pada saat itu, kemiskinan Indonesia berada di titik nadir pasca krisis ekonomi. Angka kemiskinan melonjak dua kali lipat menjadi 49 juta jiwa menyerupai kemiskinan era 1980-an. Pemerintah Indonesia didukung oleh Bank Dunia merancang Program Pengembangan Kecamatan (PPK) dan Program Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan (P2KP) untuk mengatasi krisis yang terjadi.

Selanjutnya pada tahun 2002-2005 Pemerintah Indonesia mengembangkan dan melanjutkan program PPK dan P2KP yang diambilkan dana dari sumber keuangan negara dan daerah. Termasuk bantuan dan dukungan dari Bank Dunia. Kedua lembaga tersebut menilai bahwa program pemberdayaan masyarakat telah mencapai target dalam mengatasi kemiskinan pasca krisis ekonomi di Indonesia.

Kemudian pada tahun 2006-2007 PPK dan P2KP melebur menjadi satu dan menamakan dirinya menjadi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat atau PNPM. Pemerintah Indonesia memperluas jangkauan sasaran wilayah tersebut menjadi program nasional dan mencakup seluruh program pemberdaayaan masyarakat yang tengah dijalankan kementerian atau lembaga lainnya.

Seiring berjalannya jarum jam, detik demi detik berganti menit, jam, hari, bulan dan tahun. Akhirnya, pada tahun 2014 merupakan tahun masa depan PNPM Mandiri. Mengapa demikian? Pasalnya, PNPM dinilai memiliki manfaat dan dampak nyata bagi masyarakat. Warga tak lagi menjadi penonton dalam pembangunan. Mereka menyalakan api semangat turun tangan dan mendobrak keterbatasan akibat kemiskinan yang selama ini melilit kehidupan mereka. Mereka justru menjadi ujung tombak dalam perubahan. Sejumlah pemerintah daerah berkomitmen untuk melanjutkan program pemberdayaan Bahkan, negara sahabat terinspirasi untuk mengadopsi program penanganan kemiskinan berbasis komunitas. Kini, masa depan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) berada di tangan pemerintah era kepemimpinan Persiden Jokowi dan Wakilnya Jusuf Kalla. Mau dibawa kemana arah pembangunan dan pemberdayaan di Indonesia.


Aku bergabung dan menjadi Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa (KPMD) Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri sejak bulan April 2014 setelah mendapat SK dari Kepala Desa Sedahkidul Kecamatan Purwosari Kabupaten Bojonegoro Propinsi Jawa Timur. Walaupun belum genap 1 tahun yakni sekitar 8 bulan menjadi KPMD, Aku bisa merasakan keberadaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri memberikan dampak yang siginifikan bagi perkembangan pembangunan. Baik itu perkembangan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) maupun pembangunan fisik di desa dan kota yang menjadi sasaran PNPM.

Dengan berakhirnya kontrak fasilitator dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) sejak 01 Januari 2015 tentu akan menimbulkan berbagai permasalahan. Bagimana nasib Fasilitator Kecamamatan (FK), Fasilitator Teknik (FT), Pendamping Lapangan (PL) dan Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa (KPMD)?. Tetap semangat wahai penggerak Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri di seluruh Indonesia. (@kakdidik13)

Share with your friends

4 comments

  1. Sering dengar PNPM Mandiri tapi belum gitu jelas programnya apa saja. Kak Didik boleh jelaskan contoh program yang telah dikerjakan PNPM Mandiri sebagai program nasional pemberdayaan masyarakat? terima kasih :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Banyak sekali program pemberdayaan yang telah dilaksanakan oleh PNPM Mandiri diberbagai daerah. Misalnya di desaku Pembangunan Drainase, di Desa Punggur Kecamatan Purwosari Kabupaten Bojonegoro yang dekat dengan tempat tinggalku membangun Gedung Paud, terus di Desa Melung Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah mengembangkan akses internet untuk warganya dengan didukung PNPM Mandiri Perdesaan melalui dana Ruang Belajar masyarakat (RBM). Semoga bermanfaat... !

      Delete
  2. sejak kontrak kerja PNPM bearkhir, sekarang kegiatan kakak apa ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kegiatanku masih sama seperti sebelum masuk ke PNPM yakni menulisa dan membaca serta aktif di organisasi kepemudaan seperti karang taruna dan PPMI.

      Delete

Didik Jatmiko merupakan Blogger dan YouTuber dari Bojonegoro yang mencoba berkreasi, silahkan berkomentar sesuai postingan dan dilarang berkomentar menyinggung SARA dan SPAM.

Terima kasih telah berkunjung dan salam damai dari Bojonegoro.

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done